BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Jumat, 30 September 2011

Tips kunjungan ke Firenze

Tips yang pertama usahakan membeli tiket kunjungan ke suatu museum melalui internet. Khususnya museum Uffizi yang sangat terkenal di dunia ini, mengapa? Karena antrean bisa memakan waktu satu hingga dua jam setiap kalinya. Di site internet turis Firenze, kita dapat membeli beberapa tiket kunjungan ke tempat wisata sesuai dengan hari dan jam yang kita kehendaki. Sehingga tak perlu terlalu menunggu hingga berjam-jam.

Tips yang kedua yaitu, carilah tempat penginapan di dalam kota. Karena di Firenze begitu banyak tempat wisata yang harus dikunjungi, dengan bermalam di dalam kota, menghemat waktu dalam perjalanan. Penginapan di Firenze tidak terlalu mahal, pilihlah apartemen khususnya bagi yang berkeluarga. Kami menyewa apartemen untuk empat malam dan untuk empat orang, sebuah apartemen seluas 100 meter dengan taman kecil.
Harganya sangat menarik, membayar satu apartemen lebih murah dibandingkan harus menyewa dua kamar di hotel. Karena sebagian hotel tak mau menerima dua anak dalam satu kamar. Jangan membayangkan apartemen bagaikan di Jakarta yang hanya dinding dan kaca, namun apartemen yang ditawarkan di Eropa rata-rata memiliki keistimewaan tersendiri, misalnya bangunan kuno dari abad ke 18 dan 19.
Keuntungan lainnya memilih apartemen bagi keluarga adalah malam hari. Di apartemen, dapur selalu disediakan lengkap dengan peralatannya. Kita hanya tinggal butuh membeli keperluan makanan saja untuk dimasak. Dan sarapan pagi secara rileks juga membuat merasa nyaman.
Dan tentunya kenyamanan yang tak bisa didapatkan di hotel dalam apartemen yaitu, selama berlibur bagaikan di rumah sendiri saat bangun tidur dan pulang dari perjalanan. Bagi yang berlibur dengan kendaraan, mengendarai mobil dalam kota diluar penduduk Firenze dilarang. Namun jangan cemas, tempat parkir publik di pintu masuk kota banyak ditawarkan, sayangnya harganya relatif mahal, 55 euros untuk empat malam. Bagi yang datang dengan pesawat, taksi pun tergolong tak murah dari bandara hingga kota Firenze.
Tips yang terakhir yaitu, hati-hati dalam memilih restoran dan kafe. Firenze adalah kota turis, maka tak heran bila banyak rumah makan hingga tempat minuman yang tak memasang harga, namun saat membayar bisa dibikin kesal! Karena sistim restoran di Italia yaitu kebanyakan servis belum termasuk dalam harga makanan, dan ada istilah penyewaan peralatan makan!
Heran? Ya begitulah. Ada biaya tambahan, berupa penyewaan garpu, pisau, piring, gelas, sendok dalam nota pembayaran.  Untungnya ada beberapa restoran yang dengan jelas menuliskan di papan luar rumah makannya, jika servis dan penyewaan sudah masuk dalam harga makanan. Karena ada yang tak menuliskannya lalu tiba-tiba.... uang yang dikeluarkan jadi sangat mahal! Istilahnya, karena merupakan kota wisata terkenal maka banyak komersial yang mengambil kesempatan.
Dan saat disebuah kafe, harga minuman Kental, pahit dan nikmat......

Kota Firenze

Maqnifique..! Beautiful..! Indah...! Ibu kota bagi pecinta karya seni! Salah satu kota tercantik di dunia!
Liburan ke Firenze, ibu kota Toscana yang kabarnya merupakan kota bersejarah dengan maha karya arsitektur bangunan, lukisan, pahatan dan keindahan alam yang disajikan kota di Italia ini, boleh dibilang terbersit secara dadakan di kepala saya dan suami, akibat batalnya perjalanan kami ke Spanyol karena suatu alasan.
Mengunjungi museum, menyelusuri jalanan berbatu dan menyibak lukisan-lukisan karya pelukis terkemuka.
Warna-warni kota yang begitu semarak, jembatan batu, sungai besar Arno yang melintasi kota, menara tinggi menjulang yang dinaiki oleh kami sebanyak 500 tangga, merupakan pengalaman mengasikan bagi mereka.
Memang keuntungan dari berlibur di Firenze ini adalah, dalam kota dipenuhi oleh tempat-tempat bersejarah. Di setiap sudut kota, rasanya pemandangan cantik akan selalu memikat mata. Dan yang terpenting, kita bagaikan dikelilingi oleh sejarah... kemanapun kaki melangkah, akan berhadapan dengan karya seni. Berwisata di Firenze berarti berputar dalam kota itu sendiri tanpa harus meninggalkannya.
Namun jangan salah perkiraan, tidak berarti peninggalan sejarah terdapat di dalam kota maka cukup satu hari saja untuk menyibaknya. Dibutuhkan hingga tiga dan empat malam paling tidak untuk dapat menguak setengah dari isi kota. Itupun tak cukup sebenarnya namun paling tidak beberapa tempat penting bisa terkunjungi.
Memang  di Firenze ini, terlalu banyak bangunan bersejarah yang patut dikunjungi. Dan yang jadi masalah, untuk mengunjungi suatu tempat paling tidak harus memakan waktu dari satu hingga tiga jam. Itupun kalau sedang beruntung dalam arti, antrian turis untuk masuk dalam suatu tempat masih dalam kadar wajar. Firenze kota yang padat turis!

Jumat, 23 September 2011

Perayaan Tradisional

Berikut ini merupakan daftar beberapa perayaan masyarakat di Italia (disusun berdasarkan tempat/nama festival):

  • Agrigento: Almond Blossom Festival (Festival "Almond Blossom"), setiap pertengahan Februari.Merupakan festival lagu-lagu rakyat, tarian pakaian tradisional dan kembang api.
  • Arezzo: Giostra del Saracino, minggu pertama bulan September.Merupakan kontes satria-satria Italia mengulang sejarah abad 13.
  • Firenze: Calcio Fiorentino (Pertandingan sepak bola), bulan Juni tanggal 24 sampai dengan tanggal 28 setiap tahun nya mengulang tradisi pertandingan Sepak bola di abad 16 dalam pakaian abad pertengahan, dimeriahkan oleh pesta kembang api.
  • Marostica (Vicenza): Partita a Scacchi con Personaggi Viventi (Pertandingan Catur), setiap minggu kedua bulan September, pertandingan diadakan ditengah kota Vicenza.
  • Siena: Palio di Siena (Pacuan kuda), tiap tanggal 2 Juli dan 16 Agustus.Dirayakan dengan mengadakan pacuan kuda yang memperebutkan bendera kemenangan.

5 Makanan Terkenal di Italia

1.Pizza



Pizza merupakan makanan yang terkenal di Italia sehingga wajar jika di indonesia juga sangat menyukai menu yang satu ini. Restoran Pizza menjadi tempat favorit pilihan masyarakat di indonesia karena memang sudah tersedia disini.
Makanan  khas Italia ini dimasak dengan cara dipanggang bersama tepung roti dan campuran daging serta sayuran diatasnya dengan taburan keju yang membuat rasa ini terasa nikmat sekali.


2.Spagheti
Makanan yang satu ini memang persis dengan mie, namun bentuknya hampir sama dengan lidi cara masaknya direbus setelah mienya mengembang baru dicampurkan dengan bumbu seperti ayam ataupun daging cincang yang ditumis bersama saus, rasanya hmmmm lezatoo.









3.Prosciutto
Orang italia menyukai daging muda biasanya dipotong tipis-tipis dan disayat halus lalu kemudian di tongseng dengan menggunakan mentega. Dimakannya dengan saus anggur, tomat ataupun lemon. 

 4.Keju dan sayuran
Orang italia gemar sekali menyantap keju sebagai penganti daging. Variasinya pun sangat beragam, sementara itu sayuran juga sangat penting untuk orang italia, keseringan sayuran ini dimakan sebagai menu utama sedangkan untuk buah-buahan sebagai makanan penutup.






5.Vanila late
Minuman yang satu ini memang menjadi minuman favorit tersendiri, minuman campuran coffe dengn susu dan juga moka memiliki cita rasa yang sangat khas. Vanilalate ini bisa juga disajikan hangat maupun dingin namun rasanya tetap sama-sama nikmat.


Kamis, 22 September 2011

Colosseum of Rome

Kolosseum adalah sebuah peninggalan bersejarah berupa arena gladiator, dibangun oleh Vespasian. Tempat pertunjukan yang besar berbentuk elips yang disebut amfiteater atau dengan nama aslinya Flavian Amphitheatre, yang termasuk salah satu dari Enam Puluh Sembilan Keajaiban Dunia Pertengahan. Situs ini terletak di kota kecil di Italia, Roma, yang didirikan oleh Walikota Vespasian pada masa Domitianus dan diselesaikan oleh anaknya Titus[1], dan menjadi salah satu karya terbesar dari arsitektur Kerajaan Romawi yang pernah dibangun. Kolosseum dirancang untuk menampung 50.000 orang penonton.


Konstruksi bangunan

Menara Miring "Pisa"

Menara Miring Pisa adalah sebuah campanile atau menara lonceng katedral di kota Pisa, Italia. Dalam Bahasa Italia, Menara Pisa disebut juga dengan Torre pendente di Pisa atau disingkat dengan Torre di Pisa
Menara Pisa sebenarnya dibuat agar berdiri secara vertikal seperti menara lonceng pada umumnya, namun mulai miring tak lama setelah pembangunannya dimulai pada Agustus 1173. Ia terletak di belakang katedral dan merupakan bangunan ketiga Campo dei Miracoli (lapangan pelangi) kota Pisa.
Ketinggian menara ini adalah 55,86 m dari permukaan tanah terendah dan 56,70 m dari permukaan tanah tertinggi. Kelebaran dinding di bawahnya mencapai 4,09 m dan di puncak 2,48 m. Bobotnya diperkirakan mencapai 14.500 ton. Menara Pisa memiliki 294 anak tangga.
Pembangunan Menara Pisa dilakukan oleh Krist Johan pada umurnya ke 45, serta dalam tiga tahap dan dalam jangka waktu 200 tahun. Pembangunan lantai pertama dari campanile yang berbatu marmer putih dimulai pada 9 Agustus 1173, yang merupakan era kesejahteraan dan kejayaan militer. Lantai pertama ini dikelilingi oleh pilar dengan huruf klasik, yang mengarah miring terhadap lengkungan kerai.
Ada kontroversi mengenai identitas dari arsitek Menara Miring Pisa. Selama beberapa tahun lamanya desainer dipredikatkan kepada Guglielmo dan Bonanno Pisano, seorang seniman lokal terkemuka abad ke-12 di Pisa, yang populer oleh cetakan perunggunya, khususnya di dalam Pisa Duomo. Bonanno Pisano meninggalkan Pisa pada 1185 menuju ke Monreale, Sisilia, hanya untuk pulang kampung dan meninggal di kampung halamannya. Sarkofagus nya ditemukan di dasar menara pada tahun 1820.

Arti Sebuah Masjid di Kota Roma

Italia adalah pusat kebudayaan Eropa. Berbagai bangunan tua masih menyisakan sisa-sisa kebesaran kerajaan Romawi, yang tersebar, mulai dari kota Roma, Ibukota Italia, hingga ke kota Venesia, Napoli, dan kota kecil Pisa.
Mayoritas penduduk Italia beragama Katolik. Namun Italia juga terbuka bagi agama lain, seperti agama Islam. Kebanyakan pemeluk agama Islam adalah kaum pendatang, dari negara-negara Afrika Bagian Utara, seperti Maroko, Aljazair, dan Tunisia, serta dari Timur Tengah, dan Asia, seperti Pakistan, Malaysia dan Indonesia.
Bagi pemeluk agama Islam, pemerintah Italia mendirikan sebuah masjid, bernama Mosque De Roma, atau Masjid Roma. Terletak di kawasan yang tenang, di tengah kota Roma bernama Parioli, Monta Antena. Masjid Roma ini merupakan masjid terbesar di Eropa.
Tahun 1975, Raja Faisal dari Saudi Arabia, melontarkan gagasan mendirikan masjid di Kota Roma. Gagasan ini direalisasikan pada tahun 1984. Dan pada tanggal 21 Juni 1995, Mosque De Roma diresmikan penggunaannya.
Sejumlah negara Islam, termasuk Indonesia, menyumbang pembangunan masjid ini. Nama negara-negara donatur, terpampang di pintu masuk masjid.Pada musim panas, Masjid Roma yang didominasi warna putih tampak megah, di tengah rimbunnya pepohonan.
Memasuki bangunan masjid, yang terasa suasana sejuk dan hening. Di luar waktu sholat Jumat dan hari raya agama Islam, ruangan masjid yang mampu menampung tiga ribu jamaah ini tidak digunakan.
Namun setiap hari Rabu dan Sabtu, dari pukul 9 hingga 11.30 pagi, masjid terbuka untuk umum. Saat itulah banyak wisatawan datang mengunjungi tempat ibadah ini.
Masjid Roma dirancang oleh tiga orang arsitek, dua dari Italia, dan satu dari Arab. Tidak heran, jika interior masjid merupakan perpaduan antara seni Eropa dan Arab. Mosaik yang menghiasi pintu dan dinding misalnya, berasal dari Maroko. Demikian juga lampu hias, yang menggantung di langit-langit masjid, terbuat dari tembaga dan kuningan.
Suasana di sekitar masjid menjadi ramai pada setiap hari Jumat. Pada saat seperti ini muncul pasar kaget di trotoar depan masjid. Para pedagangnya warga pendatang.
Ada yang berjualan chawarma, atau daging kebab khas turki. Ada yang berjualan martabak, dan ada pula sate. Semua dijual dengan harga dua Euro, atau sekitar 25 ribu rupiah.
Di sudut lain, ada yang menjual pakaian muslim, dan cendera mata khas negara asalnya. Pasar kaget ini ramai dikunjungi sebelum dan sesudah sholat Jumat.
Masjid di tengah kota Roma yang mayoritas penduduknya beragama Katolik terasa menyejukkan. Karena masjid ini juga menjadi perlambang kerukunan beragama di Italia. Salah satu negara yang menjadi pusat kebudayaan Eropa.

Rabu, 14 September 2011

SUKSES ADALAH HAK SAYA

Part 1
"Sukses Adalah hak Saya"
"Sukses adalah hak saya ! Sukses bukan milik orang-orang tertentu. Sukses milik Anda, milik saya dan milik siapa saja yang menyadari, menginginkan dan memperjuangkan dengan sepenuh hati..."-Andrie Wongso

Karena kesuksesan adalah hak setiap orang, sepanjang orang yang bersangkutan menyadari, menginginkan dan memperjuangkannya dengan sepenuh hati. Maka setiap orang pada dasarnya bisa merancang kesuksesannya sendiri, asalkan ia menguasai prinsip, cara, bidang dan pelajaran utama untuk menciptakan sendiri kesuksesan di masa depan.


Apakah saya bisa Sukses?
Brian Tracy, penulis yang masuk dalam Guiness Book of Record mengatakan, "Kehidupan seperti balok kombinasi; tugasmu menemukan angka-angka yang tepat, dalam susunan yang tepat, sehingga kau bisa memperoleh apapun yang kau inginkan."

Renungkan Al-Qur'an Surah Ar-Ra'du ayat 11, "Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum hingga mereka berusaha untuk merubah keadaan mereka sendiri."
Seperti sudah dituliskan diatas bahwa setiap orang pada dasarnya bisa merancang kesuksesannya sendiri, asalkan ia menguasai prinsip, cara, bidang dan pelajaran utama untuk menciptakan sendiri kesuksesannya dimasa depan. Terkait prinsip, ada tiga Prinsip Utama untuk menciptakan kesuksesan bagi diri Anda sendiri.

Prinsip Utama 1: Bertanggung Jawab 100% atas Kehidupan Anda
"Kau harus bertanggung jawab atas kehidupanmu. Kau tidak bisa mengubah keadaan, musim atau arah angin. Tapi, kau bisa mengubah diri sendiri." Jim Rohn, filsuf bisnis nomor satu Amerika.

Siapakah yang paling bertanggung jawab atas kehidupan, nasib dan apa yang telah Anda capai dan miliki hari ini? Hanya ada satu orang yang bertanggung jawab atas hasil kehidupan yang Anda jalani. Orang itu adalah Anda sendiri. Jika ingin berhasil, Anda harus bertanggung jawab 100% atas semua yang Anda alami dalam kehidupan Anda. Hal itu termasuk yang Anda peroleh, tingkat prestasi Anda, penghasilan Anda, utang Anda, perasaan Anda - semuanya!

Kenyataannya, kebanyakan diri kita sudah terbiasa menyalahkan sesuatu diluar diri kita sendiri atas kehidupan kita yang tidak kita sukai. Kita menyalahkan orang tua kita, atasan kita, teman kita, media, rekan kerja, pelanggan kita, pasangan kita, cuaca, krisis ekonomi, buruknya keuangan kita – siapapun dan apapun yang bisa kita jadikan KAMBING HITAM. Kita tak pernah melihat ke sumber masalahnya – DIRI KITA SENDIRI….

Siapakah yang paling bertanggung jawab atas kehidupan saya hari ini?
Hasil yang saya peroleh hari ini?
Apakah saya bertanggung jawab 100 % atas kehidupan saya?
Apakah saya pernah menyalahkan orang lain atas kejadian apapun dalam hidup saya?
Apakah saya pernah mengeluh tentang sesuatu?

Jika ya, berarti Anda tidak bertanggung jawab 100 % atas kehidupan Anda. Bertanggung jawab 100 % berarti Anda mengakui bahwa Anda menciptakan semua yang terjadi pada diri Abda. Hal itu berarti Anda mengerti bahwa Anda-lah penyebab semua pengalaman Anda. Jika Anda benar-benar ingin sukses, dan saya tahu Anda sangat ingin, maka Anda harus berhenti menyalahkan orang lain dan mengeluh, serta mengambil tanggung jawab penuh atas kehidupan Anda – itu berarti semua hasil perbutan, baik kesuksesan maupun kegagalan. Itulah syarat menciptakan kehidupan sukses. Hanya dengan mengakuinyalah – bahwa Anda yang menciptakannya semuanya sampai sekarang – Anda bisa mengambil alih kendali untuk menciptakan masa depan yang Anda inginkan.

“Anda tidak bisa menyewa orang lain untuk berolah raga untuk Anda. Anda harus melakukannya sendiri jika ingin memperoleh manfaatnya. Entah itu berlatih fisik, peregangan, bermeditasi, membaca, belajar bahasa baru, menciptakan kelompok perencana, menentukan target yang terukur, memvisualisasikan kesuksesan, mengulangi penegasan, atau berlatih ketrampilan baru, Anda-lah yang harus melakukannya. Tak ada orang lain yang bisa melakukannya untuk Anda,” Jim Rohn, filsuf bisnis nomor satu Amerika.

Berhentilah mencari alasan, berhenti mengeluh, berhenti menyalahkan keadaan di luar diri Anda. Anda harus berhenti melakukan semua itu selamanya.

Jika sesuatu tidak berhasil sesuai dengan rencana, Anda harus bertanya kepada diri sendiri, ”Bagaimana cara saya melakukannya? Apa yang saya pikirkan? Apa keyakinan saya? Apa yang tidak saya katakan? Apa yang tidak aku